![]() |
Gambar: Apex.aero |
Lite,
BlogOMKL. Pengukuhan badan pengurus OMK Paroki Lite berlangsung hari ini, tepat di hari peringatan Pembabtisan
Yesus. Semuanya. Pengurus inti, seksi-seksi (dua orang tiap seksi), dan
kordinator dari ke-6 wilayah.
Serimonial dipimpin pastor moderator di sela-sela perayaan natal bersama.
Mewakili badan pengurus, Asrin (Ketua), Anna Helan (Sekretaris) dan Merry
(Bendahara) mendapat penumpangan tangan
dari romo.
Pentingnya Berorganisasi
Sambutan dari romo moderator saat acara kebersamaan
menekankan tentang pentingnya orang muda untuk aktif berorganisasi. Menurut
romo, teman2 maupun bapak serta ibu2 yang kini menjadi wakil rakyat pun dulunya
aktif berorganisasi.
Kemampuan memimpin, katanya, tidak dilatih di sekolah-sekolah.
“Sekolah memang mengajarkan ilmu memimpin, tetapi kesempatan untuk
mempraktikkan ilmu memimpin adalah di organisasi.”
Mengutip refleksi pastoral keuskupan Larantuka, romo
mengungkapkan bahwa orang muda Katolik saat ini sulit untuk berkumpul. Orang
muda lebih senang membangun kebersamaan yang lebih kecil, dan enggan membangun
kepribadian baik di organisasi masyarakat, maupun di organisasi gerejani.
Menyikapi ini, Keuskupan Larantuka mengharapkan supaya
para pastor paroki dan pastor moderator berusaha untuk mengumpulkan orang muda
ke dalam mudika yang kemudian diganti dengan OMK. Ini adalah salah satu sikap
dalam karya pastoral yang masuk dalam program keuskupan Larantuka.
Menjadi Lebih Mampu
Menurut romo Flumen, orang muda selama ini mendapat
embel-embel hitam. Mereka dianggap kurang mampu, suka hura-hura, tukang kacau,
tukang rusuh, tukang mabuk. Tetapi dengan berhimpunnya orang muda pada
kesempatan ini menunjukkan sisi lain. Bagi romo, orang muda punya banyak
kemampuan seperti yang sudah ditunjukkan maupun yang belum nampak.
“Meski banyak orang yang mengatakan banyak nilai sudah
tergeser dan tergusur, kita temui hari ini bahwa orang muda masih memiliki
budaya dan budaya telah menjadi milik mereka. Orang muda menunjukkan penampilan
yang luar biasa dalam hal budaya.”
Baginya, orang muda santu Yoseph Lite dipandang dengan
ungkapan ‘rupa-rupa karunia tetapi satu roh’. OMK punya potensi untuk jadi satu
kekuatan yang mengubah. Orang orang muda Katolik adalah kumpulan orang orang
muda yang sangat energik, sangat potensial, menjadi satu kekuatan kalau
dikumpulkan dan mampu dipersatukan sebagai saudara.
Dukungan Bagi Orang Muda
Di hadapan peserta dan undangan, romo juga menekankan
pentingnya pendidikan untuk generasi muda. Dengan pendidikan, ungkapnya,
masyarakat akan mendapatkan manusia cerdas dan berilmu. Maka sekolah dan pendidikan harus menjadi
skala prioritas.
Romo pun mengajak semua tokoh untuk menggalang persatuan
menuntun OMK agar jadi orang muda yang punya kepribadian dan punya masa depan. Begitu
pula, OMK mesti diyakinkan bahwa potensi mereka akan dibina kalau mau masuk dalam organisasi.
Sementara itu, sambutan dari DPP mengungkapkan bahwa
kordinasi dengan antara OMK paroki dan DPP belum berjalan baik sehingga ke
depannya mesti diperhatikan. (smpt)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar